Jumat, 25 November 2011

Sekilas Tentang Kerajaan Sorga/Kerajaan Allah

"Kepada setiap orang yang mendengar Firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan."Matius 13:19

Akar permasalahannya adalah banyak orang kristen yang tidak mengerti "FIRMAN TENTANG KERAJAAN SORGA".Alangkah terkejutnya saya.Setelah membaca ayat ini berkali-kali. Namun mata saya tetap tertutup terhadap kata "Firman tentang Kerajaan Sorga".
Inilah penyebab mengapa orang kristen tidak berbuah.Mereka tidak mengerti tentang kerajaan Allah/Sorga. Betapa seringnya kita mendengar kata ini tapi tidak mengerti apa artinya.
"Yang Ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."matius 13:23.



Tanah yang baik adalah gambaran orang-orang kristen yang berbuah. Mereka berbuah karena mereka mengerti tentang arti Kerajaan Allah. Banyak orang yang sebenarnya tidak mengerti tentang arti kerajaan Allah. Hampir dari mereka mempunyai jawaban yang tidak jelas dan bahkan lebih disamakan tentan Sorga itu sendiri.Padahal keduanya sangat jelas berbeda. Sorga adalah tempat sedangkan Kerajaan Sorga bukanlah tempat, melainkan gaya hidup. Sorga adalah urusan nanti, tetapi Kerajaan Sorga adalah urusan sekarang. Sorga adalah tempat, namun Kerajaan Sorga adalah suatu pemerintahan Allah yang terjadi terus-menerus dalam kehidupan kita.
E.Stanley Jones berkata:"Gereja  sekarang bukanlah kehilangan konsep tentang Kerajaan Allah, tetapi memiliki pengertian yang sepotong-potong tentang Kerajaan Allah. Mereka berpikir Kerajaan Allah hanya berbicara tentang keselamatan, warisan nanti di sorga, kedatangan Yesus ke 2 kali. Konsep2 tersebut akhirnya "menguap" karena kurang penting. Ketidakutuhan konsep tentang kerajaan Allah membawa orang-orang Kristen tidak hidup sepenuhnya dalam gaya hidup Kerajaan Allah. Hal itulah yang menjadi penyebab tidak berbuahnya banyak orang-orang Kristen zaman sekarang.

2 komentar:

  1. Shalom,

    Memang pengertian Kerajaan Sorga ini perlu dipertegas. Bahwa kerajaan sorga adalah gaya hidup haruslah diperjelas lagi artinya apa.

    Gaya hidup menurut saya adalah dimulai dari keyakinan dan bukan hanya kebiasaan dan adat istiadat hidup sehari-hari.

    Nah yang jadi patokannya atau dasarnya apa?, tentu anda setuju seluruh Firman yang diucapkan TUHAN dan Tuhan Yesus, titah-titahNya, hukum-hukumNya, perintah-perintahNya, jalan-jalanNya, seperti ungkapan Raja David (Daud) di Mazmur 119 yang panjang itu.

    Selain patok dan dasar untuk Gaya Hidup tadi, perlu Contoh dari pemimpin dan di praktekkan dalam komunitas. Ini kesulitannya.

    Terima kasih

    BalasHapus

About

Jumat, 25 November 2011

Sekilas Tentang Kerajaan Sorga/Kerajaan Allah

"Kepada setiap orang yang mendengar Firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan."Matius 13:19

Akar permasalahannya adalah banyak orang kristen yang tidak mengerti "FIRMAN TENTANG KERAJAAN SORGA".Alangkah terkejutnya saya.Setelah membaca ayat ini berkali-kali. Namun mata saya tetap tertutup terhadap kata "Firman tentang Kerajaan Sorga".
Inilah penyebab mengapa orang kristen tidak berbuah.Mereka tidak mengerti tentang kerajaan Allah/Sorga. Betapa seringnya kita mendengar kata ini tapi tidak mengerti apa artinya.
"Yang Ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."matius 13:23.



Tanah yang baik adalah gambaran orang-orang kristen yang berbuah. Mereka berbuah karena mereka mengerti tentang arti Kerajaan Allah. Banyak orang yang sebenarnya tidak mengerti tentang arti kerajaan Allah. Hampir dari mereka mempunyai jawaban yang tidak jelas dan bahkan lebih disamakan tentan Sorga itu sendiri.Padahal keduanya sangat jelas berbeda. Sorga adalah tempat sedangkan Kerajaan Sorga bukanlah tempat, melainkan gaya hidup. Sorga adalah urusan nanti, tetapi Kerajaan Sorga adalah urusan sekarang. Sorga adalah tempat, namun Kerajaan Sorga adalah suatu pemerintahan Allah yang terjadi terus-menerus dalam kehidupan kita.
E.Stanley Jones berkata:"Gereja  sekarang bukanlah kehilangan konsep tentang Kerajaan Allah, tetapi memiliki pengertian yang sepotong-potong tentang Kerajaan Allah. Mereka berpikir Kerajaan Allah hanya berbicara tentang keselamatan, warisan nanti di sorga, kedatangan Yesus ke 2 kali. Konsep2 tersebut akhirnya "menguap" karena kurang penting. Ketidakutuhan konsep tentang kerajaan Allah membawa orang-orang Kristen tidak hidup sepenuhnya dalam gaya hidup Kerajaan Allah. Hal itulah yang menjadi penyebab tidak berbuahnya banyak orang-orang Kristen zaman sekarang.

2 komentar:

  1. Shalom,

    Memang pengertian Kerajaan Sorga ini perlu dipertegas. Bahwa kerajaan sorga adalah gaya hidup haruslah diperjelas lagi artinya apa.

    Gaya hidup menurut saya adalah dimulai dari keyakinan dan bukan hanya kebiasaan dan adat istiadat hidup sehari-hari.

    Nah yang jadi patokannya atau dasarnya apa?, tentu anda setuju seluruh Firman yang diucapkan TUHAN dan Tuhan Yesus, titah-titahNya, hukum-hukumNya, perintah-perintahNya, jalan-jalanNya, seperti ungkapan Raja David (Daud) di Mazmur 119 yang panjang itu.

    Selain patok dan dasar untuk Gaya Hidup tadi, perlu Contoh dari pemimpin dan di praktekkan dalam komunitas. Ini kesulitannya.

    Terima kasih

    BalasHapus

Recent Posts

Menu

Download

BTricks

BThemes

Search This Blog